BATAMTODAY.COM, Karimun - Bupati Karimun Aunur Rafiq masih enggan memberikan komentar terkait dugaan korupsi PDAM Tirta Karimun Cabang Tanjungbatu.

"Kita akan mencari tahu terlebih dahulu dan memastikan hal tersebut kepada Dinas Kesehatan, jadi saya tidak komentar dulu," ucap Rafiq Jumat (9/11/2018).

Rafiq mengatakan, hal tersebut merupakan kewenangan PDAM itu sendiri sebagai badan usaha, dimana pihaknya sudah menyerahkan kepada PDAM, dan mereka juga ada badan pengawasnya.

"Kita sudah serahkan PDAM, ada pengawasannya. Kita lihat RUPS-nya dulu," katanya singkat.

Namun dia memastikan jika air tersebut memang buruk maka kedepan harus diperbaiki, namun kembali orang nomor satu di bumi berazam itu menyampaikan pihaknya akan memastikan terlebih dahulu.

"Kedepan harus adalah (uji ph). Jika 2019 memang harus dianggarkan saya minta Bapeda untuk merespon kegiatan ini. Tapi saya harus tanya dulu," ujarnya.

Editor: Yudha